Mendapatkan 1 Milyar pertama adalah langkah terberat bagi seseorang yang hendak mencapai kebebasan finansial. Ada beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk Mendapatkan 1 Milyar Pertama.
Pencapaian Bertahap
Jangan membuat target 1 Milyar dulu, tapi buatlah beberapa lapis target. Ibarat sebuah tangga yang memiliki beberapa anak tangga sebagai tahapan untuk melangkah mencapai tujuan.
Tahapan menuju 1 Milyar pertama:
- 100 juta pertama
- 250 juta pertama
- 500 juta pertama
- 800 juta pertama
- 1 Milyar Pertama
Rp 1 Miliar pertama dimulai dari Rp 100 juta pertama.
Rp 100 Juta pertama dimulai dari Rp 10 juta pertama.
Rp 10 Juta pertama dimulai dari Rp 1 juta pertama.
Ada beberapa perbedaan strategi Investasi, disesuaikan dengan berapa besar dana yang sudah dicapai.
Sebelum 100 Juta Pertama
Sebelum mencapai 100 juta pertama, jangan melakukan diversifikasi. Fokus pada 1 saham saja. Lakukan analisis secara matang, cermat dan terukur. Pilih beberapa emiten yang memenuhi kriteria, kemudian ambil satu yang memiliki peluang profit paling cepat.
Jika target profit telah tercapai, misal sudah mendapatkan dividen 11%, bisa segera dijual. Biasanya harga kembali normal seperti saat cum Date sekitar 1-3 bulan.
Atau bisa juga sudah mendapat kenaikan Gain 10%, bisa dijual dan kemudian dibelikan saham lain yang memiliki dividen Yield diatas 11% atau potensi Capital Gain 30%.
100 Juta Pertama
Setelah mencapai 100 juta pertama, target berikutnya adalah 250 juta. Di posisi ini (100 juta pertama achieved), kita bisa melakukan diversifikasi hanya pada 2 emiten saja. Beli saham maksimal 2 emiten saja, dengan porsi pembelian 75-25. 75% untuk 1 emiten, 25% untuk emiten lainnya. Pastikan dari sektor yang berbeda. Contoh, saham ANTM dan AUTO. ANTM dari sektor komoditas nikel/batubara, AUTO dari sektor otomotif.
250 Juta Pertama
Di posisi ini, kita bisa melakukan diversifikasi, hanya 2 emiten saja. Hampir sama dengan strategi sebelumnya setelah tercapai 100 juta pertama. Beli saham maksimal 2 emiten saja, dengan porsi pembelian 50-50. 50% untuk 1 emiten, 50% untuk emiten lainnya. Pastikan dari sektor yang berbeda. Contoh, saham ITMG dan LSIP. ITMG dari sektor komoditas batubara, LSIP dari sektor perkebunan kelapa sawit.
500 Juta Pertama
Setelah tercapai 500 juta pertama, kita sudah bisa menambah jumlah emiten menjadi 3.
800 Juta Pertama
Setelah tercapai 800 juta pertama, kita sudah bisa menambah jumlah emiten menjadi 4.
1 Milyar Pertama
Strategi setelah tercapai 1 Milyar pertama:
Beli 4 emiten yang memberikan imbal hasil dividen diatas 11%. Jika tidak ada 4, ambil 3 emiten. Kemudian imbal hasil dividen digunakan untuk melakukan pembelian lagi diantara emiten tersebut, terutama yang mengalami unrealized Capital loss.
Catatan:
Setelah mendapatkan 1 milyar pertama, sebaiknya lebih berhati-hati dalam menentukan keputusan investasi. Pilih emiten yang benar-benar aman dari berbagai resiko seperti kebangkrutan, skandal, atau pun resiko penurunan kinerja dalam 2-3 tahun ke depan.
Posting Komentar