Fungsi pengorganisasian dalam manajemen, perkataan organisasi berasal dari kata yunani, yakni “Oragon” dan istilah latin “Organum” yang berarti alat, bagian, anggota atau badan. Memang kita tidak bisa memungkirinya bahwa istilah organisasi ini setiap ahli pasti mempunyai pendapat dan mengemukakan pendapatnya ini dengan pengertian yang berbeda-beda, namun walaupun pendapat pengertian mereka berbeda-beda tetapi substansi dari arti organisasi ini tetaplah sama.
Definisi Pengorganisasian
Definisi pengorganisasian menurut para ahli :
- Menurut Stoner dalam bukunya Dasar-dasar Organisasi, pengorganisasian adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui orang-orang dibawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama.
- Dalam Ensiklopedia Indonesia, jakarta 1990, Pengorganisasian ialah kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
- Menurut Vivit Ardyansah dalam bukunya Kumpulan Artikel, pengorganisasian merupakan fungsi kedua dalam manajemen.
- Pengorganisasian adalah bentuk sebuah perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
- Menurut Source dan Riselainer dalam bukunya Kamus Kata, pengorganisasian yakni sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan tertentu.
- Menurut Siagian (1983), pengorganisasian adalah keseluruhan pengelompokan orang-orang, alat-alat, tugas, kewenangan dan tanggung jawab dalam sedemikian rupa sehingga tercipta suatu organisasi yang dapat di gerakkan sebagai suatu kegiatan kesatuan yang telah ditetapkan.
- Menurut T. Hani Handoko dalam Kamus Kata bahasa Indonesia, pengorganisasian adalah sesuatu yang di gambarkan sebagai sesuatu yang tersentralisasi dan berisi tugas-tugas yang sangat terspesialisasikan.
- Dalam kamus lengkap bahasa indonesia, pengorganisasian merupakan kegiatan merancang dan merumuskan struktur.
Tujuan Pengorganisasian
Tidak cukup mengetahui tentang fungsi pengorganisasian dalam manajemen tetapi kita juga harus tahu tentang tujuan pengorganisasiannya juga. Adapun tujuan dari pengorganisasian ialah agar dalam pembagian tugas dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Dengan pembagian tugas ini diharapkan setiap anggota organisasi dapat meningkatkan sebuah keterampilannya secara khusus (spesialisasi) dalam menangani tugas-tugas yang dibebankan.
Beberapa tujuan pengorganisasian yaitu antara lain :
Membantu koordinasi
Yakni memberi tugas pekerjaan kepada unit kerja secara koordinatif agar tujuan organisasi dapat melaksanakan dengan mudah dan efektif. Koordinasi ini dibutuhkan ketika harus membagi unit kerja yang terpisah dan tidak sejenis, tetapi berada dalam satu organisasi.
Memperlancar Pengawasan
Dapat membantu pengawasan dengan menempatkan seorang anggota manajer yang berkompetensi dalam setiap unit organisasi. Dengan demikian sebuah unit dapat ditempatkan dalam organisasi secara keseluruhan sedemikian rupa agar dapat mencapat sasaran kerjanya walaupun dengan lokasi yang tidak sama. Unit-unit operasional yang identik dapat disatukan dengan sistem pengawasan yang identik pula secara terpadu.
Maksimalisasi manfaat spesialisasi
Pengorganisasian ini dapat membantu seorang menjadi lebih ahli dalam pekerjaan-pekerjaan tertentu. Spesialisasi pekerjaan dengan dasar dari keahlian dapat menghasilkan seebuah produk yang berkualitas tinggi, sehingga kemanfaatan produk dapat memberikan kepuasan dan akan memperoleh kepercayaan masyarakat pengguna.
Penghematan biaya
Dengan melakukan pengorganisasian seseorang akan semakin mempertimbangkan segala sesuatu hal yang akan merugikan, seseorang akan menganalisis dahulu agar apa yang dikerjakannya dapat efisien dan bisa menghemat biaya bahkan seorang tersebut bisa jadi bertambah profit baik gajinya ataupun upah.
Meningkatkan kerukunan hubungan antar manusia
Setiap orang pasti tidak akan mampu untuk hidup dan melakukan pekerjaannya seorang diri, kita harus bisa saling melengkapi, mengurangi rasa materialistik dan harus mampu menumbuhkan rasa saling membutuhkan, maka dari itu seorang manajer harus mampu megadakan pendekatan sosial dengan penanaman rasa solidaritas dan menghilangkan sifat individualismenya agar seorang pekerja tidak merasa dirinya terkotak-kotakkan oleh harta, tahta dan jabatan.
Unsur-unsur Organisasi
Terdapat empat unsur yang dimiliki oleh suatu organisasi yaitu :
- sebagai wadah atau tempat bekerja sama
- sebagai proses kerjasama antara dua orang atau lebih
- adanya tugas atau kedudukan yang jelas
- mempunyai tujuan tertentu
Asas atau Prinsip Organisasi
Perumusan dan penentuan tujuan, organisasi ini dibuat berdasarkan atas tujuan yang hendak dicapai.
pembagian kerja, struktur dan susunan organisasi dijabarkan dengan aspek dalam pembagian kerja.
pendelegasian wewenang, susunan dan struktur organisasi diatur sesuai dengan alur pendelegasian wewenang sehingga ketegasan pertanggungjawaban jelas.
koordinasi, susunan organisasi ini diutamakan agar dapat kemudahan dalam melakukan koordinasi.
efisiensi pengawasan, tidak usah susah-susah dalam proses pengawasan bahkan dapat lebih efisien dalam prosesnya.
pengawasan umum, pengawasan secara menyeluruh dapat mempermudah dalam pelaksanaannya.
Tujuan dan Manfaat Organisasi
Pengorganisasian dilakukan dengan tujuan agar suatu proses pekerjaan yang dikehendaki dapat mencapai tujuan yang telah diatur, disusun, ditetapkan. sementara itu, manfaat dari pengorganisasian ialah agar pelaksanaan tugas dilakukan dengan lebih baik dan teratur, koordinasi pelaksanaan pekerjaan dapat lebih baik, pengawasan pelaksanaan pekerjaan dapat efektif dan tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.
Demikianlah postingan yang ada kaitannya dengan manajemen yakni fungsi pengorganisasian dalam manajemen, semoga artikel fungsi pengorganisasian dalam manajemen yang saya buat ini dapat bermanfaat bagi sahabat-sahabat yang membacanya dan dapat di aplikasikan dalam kehidupan nyata.
Posting Komentar